Kalian sadar gak sih sekarang trend fashion tuh beragam banget dan perputarannya super cepet banget.
Kayak ketika kita baru beli baju baru, tiba-tiba ada keluaran model baju baru lagi yang berbeda.
Ternyata perputaran trend fashion yang cepat itu ada namanya loh, yaitu fast fashion. Fast fashion itu sendiri menggambarkan produksi koleksi pakaian murah yang diproduksi dengan cepat dan tersedia dengan cepat untuk konsumen dan seringkali meniru gaya runway atau selebriti terbaru. Fast fashion Ini melibatkan perputaran koleksi yang cepat, dengan desain baru yang sering dirilis untuk mendorong konsumen membeli lebih banyak dan mengikuti tren yang selalu berubah.
Perputaran fast fashion yang sangat cepat juga dikarenakan adanya beberapa faktor:
- Merek fast fashion bertujuan untuk menyediakan pilihan pakaian yang trendi dan terjangkau bagi konsumen yang ingin mengikuti tren mode terbaru. Biasanya para pemilik brand terus memantau dan menganalisis preferensi konsumen dan tren pasar untuk beradaptasi dengan cepat dan menghasilkan gaya pakaian baru berdasarkan permintaan populer.
- Fast fashion brand mengutamakan kecepatan dalam proses produksinya untuk mengembangkan dan memproduksi lini pakaian baru, sehingga dapat dengan cepat memperkenalkan gaya baru ke pasar.
Tapi fast fashion sendiri ternyata tidak sedikit mendapatkan kritik atas dampak negatif lingkungan dan sosialnya, seperti produksi limbah yang berlebihan, praktik perburuhan yang tidak etis, dan eksploitasi sumber daya alam. Dalam beberapa tahun terakhir, telah terjadi peningkatan kesadaran dan dorongan untuk alternatif mode yang lebih berkelanjutan dan etis.
Dengan demikian, ada beberapa aspek baik dan buruk dari fast fashion:
Yang baik:
- Brand fast fashion menawarkan pakaian trendi dan modis dengan harga terjangkau, membuat fashion dapat diakses oleh konsumen yang lebih luas.
- Merek-merek fast fashion tanggap dengan cepat terhadap perubahan trend fashion, memberi konsumen berbagai pilihan dan kemampuan untuk bereksperimen dengan gaya yang berbeda.
- Fast fashion membuat fashion dapat diakses oleh konsumen di seluruh dunia, sehingga memungkinkan orang dari berbagai latar belakang untuk berpartisipasi dalam tren fashion terkini.
- Merek-merek fast fashion seringkali mempekerjakan banyak orang, berkontribusi terhadap penciptaan lapangan kerja.
Keburukan:
- Dampak Lingkungan: Fast fashion bergantung pada produksi skala besar, yang menghabiskan sumber daya alam dalam jumlah besar dan berkontribusi terhadap polusi, limbah, dan emisi gas rumah kaca.
- Kualitas Rendah: Pakaian fast fashion biasanya dibuat dengan bahan murah dan diproduksi dengan cepat, sehingga menyebabkan lebih banyak limbah dan ketergantungan pada konsumsi terus-menerus.
- Kurangnya Transparansi: Beberapa merek fast fashion telah dikritik karena kurangnya transparansi sehingga menyulitkan konsumen untuk mengetahui apakah pakaian mereka diproduksi secara etis.
Secara keseluruhan, meskipun fast fashion menawarkan keterjangkauan dan aksesibilitas, dampak negatifnya terhadap lingkungan dan pekerja tidak dapat diabaikan. Ketika konsumen menjadi lebih sadar akan masalah ini, ada permintaan yang meningkat untuk alternatif yang berkelanjutan dan etis dalam industri fashion.
